Alhamdulillah, ada kabar gembiraa :) Akhirnya overhaul untuk life time extension (LTE) GT (gas turbine) - 21 di PLTGU Belawan selesaaiii :D. Itu artinya pasokan listrik untuk wilayah SUMBAGUT mulai teratasi defisitnya :D
O ya, sebelumnya mau menjelaskan sedikit nih LTE atau Life Time Extension itu adalah kata lain untuk pekerjaan perpanjangan usia pakai untuk mesin. Dengan kata lain mesin-mesin yang usia pakainya sudah lewat masa efektifnya masih bisa dimaksimalkan kembali penggunaannya setelah dilakukan pemeliharan atau LTE tadi.
Sebelumnya tanggal 31 Desember 2012 kemarin, kita sempat melakukan kunjugan ke Sektor Belawan dalam rangka pembagian parsel tahun baru 2013. Bersama dengan Bapak General Manager PT PLN (Persero) Pembangkitan Sumatera Bagian Utara, dan manajemen Sektor Pembangkitan Belawan kita melakukan touring mengunjungi control room, sekaligus mengunjungi GT-21 yang saat itu masih dalam pemeliharaan. Berikut gambar GT-21 di PLTGU Belawan yang sempat kami capture beberapa waktu yang lalu :)
GT-21PLTGU Belawan : Overhaul |
Pasca LTE PLTGU Belawan GT21 kini mampu memasok listrik sebesar 145
megawatt atau meningkat sekira sekira 10-13 megawatt dari kapasitas
sebelumnya. dengan kata lain tambahan pasokan sekira 10-13 megawatt bisa
menerangi sekira 13 ribu rumah di wilayah Medan dan sekitarnya.
Pekerjaan LTE PLTGU GT-21 yang dimotori oleh PT. Mapna Indonesia diharapkan dapat mengembalikan fungsi kerja turbin gas
ini agar bisa memasok listrik sebesar 131 megawatt. "Setelah
dilakukan perbaikan Life Time Extension atau biasa disingkat LTE,
ternyata kemampuan GT 21 untuk memasok listrik justru meningkat," begitulah yang disampaikan oleh Director Managing PT. Mapna Indonesia Bapak
Mohammad A. Bahalwan.
Pekerjaan LTE turbin gas 21 ini, merupakan kerja sama tenaga ahli Indonesia dan
Iran. Proses pekerjaan diawasi langsung
oleh tim dari PLN Pembangkitan Sumatera Bagian Utara.
Pekerjaan LTE ini
meliputi pemasokan suku cadang, pemeriksaan mesin, pemasangan suku
cadang, hingga uji coba mesin setelah menjalani perawatan. Dari sisi
waktu, pengerjaan LTE pada GT 21 berjalan lebih cepat dengan biaya lebih
kompetitif namun tetap sesuai standar yang ditetapkan oleh PT. PLN
(Persero).
Dengan selesainya pekerjaan LTE pada gas
turbin nomor 21 di PLTGU Belawan Sumut, paceklik pasokan listrik di
Medan sudah bisa diatasi secara bertahap. Terhitung sejak tanggal 11 Januari 2013 Gas Turbin nomor 21 atau GT 21 di PLTGU Belawan PLN Pembangkitan Sumatera Bagian Utara sudah mulai beroperasi kembali dan dapat memasok listrik maksimum sebesar
145 megawatt yang sebelumnya dihentikan operasinya sejak 10 bulan yang
lalu untuk menjalani LTE.
GM PLN KITSBU berdiskusi bersama dengan DM PT. Mapna Indonesia : 31 Desember 2012 |
Vinessa dan saya didepan GT 21 Belawan : 31 Desember 2012 |
Apakah artinya dengan implementasi LTE pada gas turbin #21 di PLTGU Belawan Sumut, maka paceklik pasokan listrik di Medan sudah tidak ada lagi? Atau sumber pasokan masih perlu dibangun? *just curious*
BalasHapusMas Goudotmobi : Implementasi LTE hanyalah bagian dari pemeliharaan mesin pembangkit sebagai upaya untuk mempertahankan daya supply listrik tetapi tidak menjamin krisis listrik benar-benar tidak terjadi lagi dikarenakan kebutuhan akan listrik semakin bertambah sementara supply dan daya listrik tetap atau kurang. Nah, benar mas, keadaan yang berbanding terbalik inilah yang membuat kita harus menambah sumber pasokan listrik dengan membangun mesin-mesin pembangkitan baru dengan kapasitas yang lebih besar, disamping itu juga untuk menggantikan mesin-mesin pembangkit yang sudah tdk bisa di LTE kan lagi :)
BalasHapus